SMA Negeri 1 Cangkringan Senin, 20 Mei 2024  melaksanakan Apel Pagi dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan  Nasional tahun 2024 Ke-116. Tahun ini peringatan Harkitnas mengambil tema “ Kebangkitan Kedua Menuju Indonesia Emas 2045 ”. Makna Harkitnas 2024 ini adalah sebagai momen dihadapkan pada suatu realitas yang terpampang terang yakni, kemajuan teknologi yang melesat cepat sebagai pemain agar dapat menggapai dunia.

Hari-hari ini hingga dua dekade ke depan merupakan momen krusial yang akan sangat menentukan langkah kita dalam mewujudkannya. . Kegiatan Apel Peringatan  Harkitknas Ke-116  SMA Negeri 1 Cangkringan  dilaksanakan di Lapangan Upacara SMANCA pukul 07.00 – 07.30 WIB diikuti oleh  warga sekolah baik  guru,tas, serta peserta didik kelas  XI ( karena kelas X sedang melaksanakan kegiatan kemah bhakti serta kelas XII sudah pengumuman kelulusan ).

Petugas upacara dari kalangan Guru- TAS yakni Bayu Setyawan,S.Pd. selaku pemimpin upacara, Arum Mustikawati, S.Pd. sebagai MC/ Pembawa Acara, Arjun Naim,A.Md. sebagai pembaca doa. Pembina dalam kegiatan Apel peringatan Harkitnas 2024  tersebut  Rahmad Budiyono,S.Pd.  selaku Waka Humas. Dalam amanat dibacakan pidato Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia oleh pembina Apel.

Inti pidato dalam Apel peringatan Harkitnas 2024  adalah Lebih dari seabad lalu, tepatnya pada 20 Mei 1908, lahir organisasi Boedi Oetomo, yang di masa itu telah menumbuhkan bibit bagi cita-cita mewujudkan kemerdekaan Indonesia. Hari berdirinya Boedi Oetomo inilah yang kelak menjadi sombol dari Hari Kebangkitan Nasional yang kita rayakan hari ini.

Boedi Oetomo menjadi awal mula tempat orang belajar dan berdebat tentang banyak hal, seperti pentingnya pendidikan barat bagi rakyat Hindia Belanda serta penyebaran pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang priyayi atau bukan.

Kebangkitan kedua merupakan momen terpenting bagi kita hari ini. Kita harus menatap masa dean dengan penuh optimisme, kepercayaan diri, dan keyakinan. Kemajuan telah terpampang di depan mata. Di titik inilah, seluruh potensi sumber daya alam kita, bonus demografi kita, potensi transformasi digital kita, menjadi modal dasar menuju Indonesia Emas 2045”. Mari kita rayakan kenagkitan nasional kedua menuju Indonesia Emas !. Humas 2024