Penantian panjang selama 4 tahun akhirnya terwujud. Dengan kekompakan kerja keras seluruh warga sekolah –stakeholder baik itu Guru-TAS-Peserta Didik-Komite-Orang Tua/ Wali Peserta Didik –serta didukung oleh DLH Kabupaten Sleman-DLHK Provinsi DIY, SMA Negeri 1 Cangkringan untuk tahun 2022 berhasil meraih Penghargaan Adiwiyata Manidiri.
Untuk meraih penghargaan tersebut tidaklah mudah karena untuk menanamkan-membentuk karakter kepedulian lingkungan terhadap seluruh warga sekolah perlu waktu-pembiasaan tidak bisa secara instan lebih-lebih penanaman karakter terhadap peserta didik.
Diawali dengan mengikuti seleksi Calon Sekolah Adiwiyata Mandiri ( CSAM ) ditambah dokumen/ administrasi 16 folder dan profil sekolah adiwiyata sejak bulan Juni 2022 ke DLHK DIY diteruskan ke Kementerian Lingkungan Hidup Pusat di Jakarta.
Sejak tanggal 4 Agustus 2022 Pusat PGLHK telah melaksanakan pembekalan tata cara seleksi administrasi CSAM dan CSAN secara hybrid.Selanjutnya Tim Penilai Adiwiyata Pusat sudah melakukan seleksi administrasi CSAM dan CAN yang telah diterima, divalidasi, dan diinput ke dalam sistem informasi Adiwiyata ( SIDIA ) oleh Pusat PGLHK.
Berikut timline proses penilaian CSAM dan CSAN 2022: bulan Agustus kegiatan seleksi administrai, bulan September-awal Oktober kegiatan penilaian dokumen, tepat 10 November 2022 dilaksanakan Uji Petik Verifikasi Lapangan dari Tim Penilai Adiwiyata Pusat.
Dalam kegiatan tersebut ada 2 tim penilai dari pusat yakni Ibu Elies dan Ibu Evie. Setelah melalui presos penilian panjang akhirnya untuk Provinsi DIY ada 2 sekolah yang dapat lolos dalam penilaian sebagai sekolah adiwiyata mandiri tahun 2022 yaitu SMA Negeri 1 Cangkringan dan SMA Negeri 6 Yogyakarta.
Penghargaan adiwiyata mandiri tahun 2022 diserahkan Kamis, 01 Desember 2022 jam 08.00-11.30 WIB bertempat di Auditorium Dr. Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti ,Jalan Gatot Subroto, Kota Jakarta Pusat-DKI Jakarta. Penghargaan piala dan piagam untuk SMA Negeri1 Cangkringan diterima oleh Drs. M Warsun Latif selaku kepala sekolah didampingi oleh tim DLH Sleman.
Semoga dengan penghargaan adiwiyata mandiri ini ke depan pelaksanaan GBPLHS dengan 6 aspek PRLH lebih baik diimplementasikan di sekolah maupun di masyarakat sekitar. Dalam pembiasaan terhadap kepeduliaan lingkungan hidup lebih-lebih pengelolaan sampah sudah tidak menjadi masalah. ” Sampah dan limbah adalah musuh dari alam yang harus kita musnahkan”. Meraih sama halnya mempertahankan –sama-sama berat…” Maju bersama, hebat semua !!!!! Salam Adiwiyata. Humas 2022