SMA Negeri 1 Cangkringan Sekolah Adiwiyata Nasional 2018, Selasa 1 Desember 2020 menerima kunjungan Tim Studi Tiru SMA Negeri 2 Wates. Kegiatan tersebut dilaksanakan jam 10.00 Wib-12.00 Wib bertempat di Ruang Perpustakaan Ganesa . Tim dari SMA Negeri 2 Wates yang dipimpin oleh Dwi Martini,M.Pd. selaku kepala sekolah serta 7 Bapak/Ibu Guru/Tas sebagai Tim Adiwiyata di sekolah tersebut. Acara dimulai jam 10.00 Wib dipandu oleh Rahmad Budiyono,S.Pd. selaku Ketua Adiwiyata SMA Negeri 1 Cangkringan.Acara y dimulai dengan berdoa bersama dilanjutkan sambutan dari Dra. Anies Rachmania SS.,M.Pd. selaku kepala SMA Negeri 1 Cangkringan.
Dalam sambutannya berisi ucapan selamat datang kepada Tim Adiwiyata SMA N 2 Wates. Jarak tidak membuat berjauhan dengan visi dan misi yang sama. SMA N 1 Cangkringan berada di 13 km dari Gunung Merapi yang menguntungkan iklim serta alam yang mendukung kami sehingga dalam berkegiatan adiwiyata. Bapak / Ibu SMA Negeri 1 Cangkringan 2015 memulai adiwiyata kabupaten, 2017 tingkat provinsi, 2018 tingkat nasional. Harapan 2020 meraih adiwiyata mandiri namun terhalang situasi pandemic covid-19 kegiatan Adiwiyata Nasional maupun Mandiri ditiadakan. Tapi ini lebih banyak diuntungkan karena dapat menjalankan banyak kegiatan. Dengan pandemic, kita tetap melaksanakan kegiatan Adiwiyata sesuai dengan protokol kesehatan. Secara berkala melaksanakan kegiatan adiwiyata di sekolah. Ada perubahan system yang disiapkan untuk adiwiyata. Perilaku adiwiyata tidak akan berbeda. Ini adalah konsistensi kita, terutama mengajak anak merawat lingkungan, menjadi pelopor lingkungan bagi mereka, atau ketika lulus membawa Adiwiyata ke dalam lingkungan mereka. “Bapak /Ibu, monggo/ silakan jika ada yang jelek nanti ditinggal saja. Karya adiwiyata ini tidak hanya milik kepala sekolah, tapi milik teman-teman dan peserta didik. Karena mereka/ peserta didik yang menentukan sekolah menjadi sekolah Adiwiyata. Mari Berbagi dan Hebat Bersama.,’tambah Anies.Dilanjutkan sambutan dari Kepala SMA Neger 2 Wates, Dwi Martini,M.Pd. yang isinya mengucapkan terima kasih atas permohonan yang diterima oleh SMA Negeri 1 Cangkringan. maksud dan tujuan Silaturami antara SMAN 2 Wates ke SMA Negeri 1 Cangkringan. SMA Negeri 2 wates sudah ikut Adiwiyata Tingkat Provinsi tahun 2018. Kami ingin membuka wawasan agar teman teman tidak seperti katak dalam tempurung, yang tahunya hanya di rumah. Harapannya muncul inspirasi dan ide baru untuk SMA Negeri 2 Wates. Mohon izin jika ada yang bisa ditiru dan diterapkan, kami akan menerapkan di sekolah. Terima kasih kepada keluarga besar SMA Negeri 1 Cangkringan atas sambutan yang luar biasa sekali. Perpustakaan yang bagus sekali. “Nanti acaranya santai dan bertanya kepada Tim Adiwiyata SMA Negeri 1 Cangkringan untuk mengeksplore’jelasnya.Acara dilanjutkan dengan penyampaikan tahapan prestasi SMA N 1 Cangkringan dalam meraih Sekolah Adiwiyata dari penghargaan adiwiyata tingkat kabupaten 2015, tingkat provinsi 2017, sampai tingkat nasional 2018 oleh Rahmad Budiyono,S.Pd. selaku Ketua Adiwiyata. Selain itu, disampaikan pula proses kegiatan penilaian sewaktu maju Adiwiyata Nasiona 2018l. “Di SMA Negeri 1 Cangkringan kegiatan adiwiyata yang ditonjolkan-diutamakan adalah pengolahan sampah dengan 3R-nya. Reuse=menggunakan( baterai isi ulang/sapu tangan); Reduce=mengurangi(galon,botol tempat minyak,media tanaman); Recycle=mengolah kembali (daurulang)=organik untuk kompos’jelasnya
‘Tahun 2016 mendapat bantuan tanaman langka dari PBB OISCA berupa tanaman Pronojiwo”tambahnya. Acara selanjutnya penendatangan MoU Adiwiyata serta pemberian cindera mata dari SMA Negeri 1 Cangkringan. Dilanjutkan Tim Studi Tiru dari SMA Negeri 2 Wates berkeliling lingkungan sekolah disertai tanya jawab sambil melihat pokja-pokja adiwiyata yang ada didampingi Tim Adiwiyata dan 4 perwakilan Duta Adiwiyata, antara lain pokja green house,hutan mini, bank sampah,ruang adiwiyata,komposter, biopori,dll.Acara diakhiri jam 12.30 dengan foto bersama.
“Mari Berbagi dan Hebat Bersama”. (Humas 2020)