Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) OSIS SMA Negeri 1 Cangkringan periode 2021/2022 dilaksanakan Sabtu, 6 November 2021. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama satu hari dari jam 07.30-16.30 bertempat di Aula SMAN 1 Cangkringan dengan tatap muka. Kegiatan LDK OSIS masih dalam situasi pandemi Covid- 19 sehingga dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan wajib menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan tidak berkerumun.
LDK OSIS periode ini mengambil tema’’ Dengan LDK Kita Wujudkan Generasi Pemimpin Bangsa yang Hebat dan Disiplin’’. LDK OSIS diikuti oleh 32 peserta didik yang terdiri dari kelas X dan XI. Kegiatan ini menghadirkan 5 narasumber, diantaranya; Sulis Setyaningsih dari Jogja Belajar Radio,Erik Hadi Saputra, S.Kom, M.Eng dari AMIKOM Yogyakarta, Yunan Helmi Subroto, M.Pd., Rahmad Budiyono, S.Pd, dan Heni Wulansari, S.Pd dari SMA Negeri 1 Cangkringan. Maksud dan tujuan LDK OSIS untuk memberikan bekal dan persiapan kepada pengurus OSIS yang baru agar menjadi generasi pemimpin yang hebat dan disiplin.
Kegiatan LDK OSIS diawali dengan pembukaan sekaligus sambutan dari Kepala SMA Negeri 1 Cangkringan Drs. M. Warsun Latif. “OSIS harus mampu menjadi teladan bagi peserta didik yang lain sekaligus menjadi pemimpin yang hebat dan disiplin” jelas Warsun Latif.
Yunan Helmi Subroto, M.Pd. selaku pemateri pertama dalam kegiatan tersebut menyampaikan materi tentang Motivasi belajar. Motivasi belajar merupakan awal terjadinya perubahan energi, membangun rasa (feeling) atas pikiran, perasaan, emosi dan tindakan untuk mencapai tujuan, dan jiwa yang menggerakkan jasad untuk berbuat.
Motivasi menurut KBBI yang merupakan dorongan yang timbul dari diri seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu.sedangkan belajar merupakan upaya memperoleh kepandaian atau ilmu, berubah tingkah laku, atau tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman.”jelasnya. “ Dengan ilmu maka hidup ini demikian mudah, membuat hidup semakin hidup, memiliki bergaining power.” tambahnya
Pemateri kedua dalam kegiatan tersebut Sulis Setyaningsih, A.Md. dari Jogja Belajar Radio tentang Public Speaking.Hal tersebut penting karena OSIS sangat memerlukan teknik public speaking dalam berbagai kegiatan. “Public speaking merupakan kemampuan atau teknik berbicara di depan umum atau boleh dikatakan seni berbicara di depan umum.”jelasnya.
Berbicara di depan umum dapat datang dari bakat alami sejak lahir akan tetapi dapat juga dari latihan (training).Tujuan public speaking antara lain; memberikan informasi, mengorganisasi massa, memotivasi para pendengar, memimpin rapat, memberikan materi, marketing, dll. Tiga hal penting dalam public speaking yaitu persiapan, penyampaian, dan evaluasi.
Erik Hadi Saputra, S.Kom.,M.Eng.sebagai pemateri ketiga menyampaikan materi tentang kepemimpinan. OSIS sangat membutuhkan materi kepemimpinan agar mereka mempunyai jiwa pemimpin yang hebat sesuai dengan zamannya. “Kita harus mensyukuri dengan apa yang kita punya, bahagia dengan apa yang kita miliki jika merasa bersedih, maka ingatlah saat dimana kita merasakan puncak paling bahagia, disitulah kita bisa mengobati kesedihan kita sendiri.” ungkap Erik Hadi. Materi ketiga disampaikan oleh Rahmad Budiyono, S.Pd. tentang manajemen rapat, Materi ini sangat penting bagi OSIS karena pasti akan banyak melaksanakan rapat untuk membahas program – program kerja yang akan dilaksanakan.
Manajemen rapat diperlukan agar rapat dapat menjadi lebih efektif dan menghasilkan suatu keputusan yang mufakat.” jelas Rahmad .”Dalam manajemen rapat perlu dipersiapkan langkah-langkahnya: mempersiapkan pertemuan, menyelenggarkan petemuan, membuat catatan hasil pertemuan (notulen), dan mendistribusikan hasil pertemuan.”tambahnya.
Sesi kelima merupakan materi manajemen diri (self management) dari Heni Wulansari, S.Pd, “Manajemen diri merupakan kemampuan individu untuk mengendalikan sepenuhnya keberadaan diri secara keseluruhan.” ungkapnya.
Aspek-aspek manajemen diri antara lain; inovasi, sifat dapat dipercaya, kehati-hatian, pengendalian diri, dan mampu menyesuaikan diri. “Ada beberapa metode membangkitkan potensi diri antara lain; manajemen fisik, manajemen intelektual, manajemen rohani, manajemen emosi, dan manajemen konflik.”tambahnya. Damar Pamungkas, M.Pd. selaku pendamping kegiatan LDK OSIS sekaligus pembina OSIS berpesan kepada pengurus OSIS periode 2021/2022 agar menjadi Pengurus OSIS yang bijaksana, mempunyai ide –ide yang kreatif dan inovatif untuk mendukung kemajuan sekolah. “Jadilah pengurus OSIS yang bijak, kreatif, dan inovatif untuk memajukan SMA Negeri 1 Cangkringan umumnya, OSIS Widya Dharma khususnya.”pesannya. Widya Dharma Maju Terus…Jaya…!!!
Tim LDK OSIS-Humas 2021