Serangkaian kegiatan HUT PGRI Ke-75 tahun 2020 di SMA Negeri 1 Cangkringan menghadirkan Rumah Belajar Kemendikbud Sagarumbel 36.Maksud dan tujuan kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan kemampuan IT bagi Bapak/ Ibu Guru dalam memberikan materi kepada peserta didik, lebih-lebih di masa pandemi covid-19 ini.Kegiatan dilaksanakan Jumat, 27 November 2020 jam 09.00 – 11.00 wib di ruang guru. Dalam kegiatan Rumah Belajar Sagarumbel tersebut menghadirkan dua narasumber, Mashuda Nurbani,M.Pd. dari Sahabat Rumah Belajar SMA Negeri 1 Sleman dan Yuli Nestyarum,S.Pd. dari Sahabat Rumah Belajar SMA Negeri 1 Seyegan.Acara Sagarumbel di SMA Negeri 1 Cangkringan tersebut dipandu oleh Rahmad Budiyono,S.Pd. selaku Humas di SMA Negeri 1 Cangkringan.Kegiatan diawali dengan acara pembukaan oleh Kepala Sekolah Dra. Anies Rachmania SS.,M.Pd. Dalam sambutannya agar kegiatan ini oleh Bapak/Ibu Guru dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk menunjang kemampuan IT dan paperless dalam hal pembelajaran lebih-lebih di masa pandemi covid-19 ini.” SMA Negeri 1 Cangkringan sudah mempersiapkan diri menuju program paperless sebagai penunjang sekolah Adiwiyata dengan meningkatkan kemampuan IT Bapak/Ibu guru, melalui pelatihan-pelatihan pemanfaatan berbagai bentuk aplikasi pembelajaran yang ada. Rumah Belajar merupakan salah satu aplikasi penunjang untuk kegiatan PJJ yang disediakan oleh pemerintah, sehingga dapat mendukung pembelajaran yang lebih variatif pada peserta didik”jelas Anies.
Materi pertama disampaikan oleh narasumber Yuli Nestyarum,S.Pd. tentang Laboratorium Maya. Pengenalan Rumah Belajar merupakan portal pembelajaran yang menyediakan bahan belajar serta fasilitas komunikasi yang mendukung interaksi antarkomunitas. Rumah belajar hadir sebagai bentuk inovasi pembelajaran yang dapat dimanfaatkan sehingga pengguna dapat belajara di mana saja, kapan saja dengan siapa saja.Di dalam Rumah Belajar, terdapat beberapa fitur salah satunya adalah Kelas Maya.Selama pembelajaran jarak jauh banyak platform yang digunakan, salah satunya Jogja Belajar. LMS Jogja Belajar digunakan down. Ada beberapa kelemahanya itu server down jika digunakan bersamaan. Penggunaan kelas maya harus mendaftarkan admin terlebih dahulu. Namun Kelas maya juga memiliki keunggulan. Keunggulan menghubungkan sumber belajar dengan konten.Dalam pembelajaran dengan Kelas Maya baru dapat dimanfaatkan oleh mata pelajaran matematika, fisika, kimia, dan biologi.
Berikut contoh Best practice dengan proyek menggunakan Laboratorium Maya:
1) Menyampaikan proyek yang akan dilakukan peserta didik menggunakan zoom meeting agar peserta didik ada gambaran terkait proyek.
2) Penekanan jangan kuantitatif ketika PJJ karena kasihan terhadap peserta didik.
3) Setiap kegiatan didokumentasikan secara lengkap
4) Membuat testimony dan kuis untuk menguji penyampaian materi
Banyak hal menarik dalam rumah belajar, salah satunya edugame. Bisa dieksplore dalam berbagai pembelajaran.Fitur ini menyediakan beragam game interaktif yang dapat dimanfaatkan oleh peserta didik baik secara mandiri maupun dengan bimbingan guru atau orang tua. Permainan yang disediakan telah dirancang untuk membantu peserta didik memahami konsep dasar dari materi yang disajikan.
Materi kedua tentang pembuatan video fitur camtasia oleh narasumber Mashuda Nurbani,M.Pd. Pemanfaatan Fitur Rumah Belajar untuk Membuat Video Pembelajaran yang sesuai dengan Prinsip Pembelajaran.Merasakan pembelajaran jauh tidak hanya orang tua, tapi sebagai guru juga merasa resah. Keserahan karena ikut pembatik level 3.Mempersiapkan pembelajaran jauh juga membutuhkan banyak waktu.Pembelajaran mengarah ke teknologi. Salah satu ciri penggunakan cyber teknologi. Ke depannya, diharapkan pada bidang pendidikan itu adanya pembelajaran digital, salah satunya video. “Video pembelajaran sangat tepat” menurut Mashuda. “Karenamelaluipembelajaranmenggunakan video pembelajaranmerupakanciriera digital 4.0.” lanjutnya.Prinsip dalam premen no 20 tentang standar proses. Adanya perubahan proses belajar diberitahu menjadi mencari tahu. Jika dahulu belajar berbasis tekstual, sekarang saintifik. Harapannya mengacu pada prinsip pembelajaran.Materi kedua ini diisi dengan praktik pembuatan video pembelajaran dengan fitur catamsia,baik cara pengambilan suara, foto,penulisan, memotong tulisan, menentukan background, warna background, dll. Kegiatan tersebut ditutup oleh pemandu acara tepat pukul 11.00 wib dilanjutkan dengan foto bersama tetap mematuhi 3M : memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak. Humas
